TRANSFORMASI DATA

Banyak prosedur statistik membutuhkan transformasi data, sebagian besar informasi statistik yang sering kita terima adalah hasil transformasi ini. Transformasi data adalah prosedur matematis yang secara sistematis mengubah serangkaian skor tertentu menjadi serangkaian skor lain yang berbeda.

Menambahkan 5 pada setiap skor adalah salah satu contoh transformasi. Mengubah “jumlah benar” menjadi “persentase benar” juga merupakan transformasi yang sering kita temui. Contoh yang lebih banyak digunakan dalam analisis tik=ngkat lanjut adalah dengan melakukan transformasi data ke dalam bentuk logaritma, inverse, akar dan sebagainya.

Kita melakukan transformasi data karena dua alasan utama. Pertama, transformasi membuat skor lebih mudah untuk dikerjakan. Misalnya, jika semua skor merupakan angka desimal, kita dapat mengalikan setiap skor dengan 10 untuk menghilangkan desimal. Kedua, transformasi membuat jenis skor sebanding. Misalnya, jika kita memperoleh 8 dari 10 pada tes statistik dan 75 dari 100 pada tes bahasa Inggris, akan sulit untuk membandingkan kedua skor tersebut. Namun, jika kita mengubah setiap nilai menjadi persentase benar, maka kita dapat membandingkan hasil kedua tes tersebut.

Ada dua bentuk transformasi utama dalam statistik yang sangat sering digunakan. Transformasi tersebut adalah proporsi dan persentase.

Proporsi merupakan angka desimal antara 0 dan 1 yang menunjukkan sebagian dari jumlah total. Untuk mengubah angka menjadi proporsi, cukup bagi angka dengan angka total. Jika 4 dari 10 siswa yang lulus ujian, maka proporsi siswa yang lulus ujian adalah 4/10, yang sama dengan 0,4. Atau, jika jawaban kita benar 6 pada sebuah tes dari 12 soal, maka proporsi benar adalah 6/12, yaitu 0,5.

Kita juga dapat bekerja dengan arah yang berlawanan dari proporsi yang diketahui untuk menemukan angka total presentasenya dengan cara proporsi dikalikan total. Misalnya, untuk menemukan berapa banyak soal yang harus dijawab benar dari 12 soal untuk mendapatkan 0,5 benar?. maka, kalikan 0,5 dengan 12, dan jawabannya adalah 6.

Kita juga bisa mengubah proporsi menjadi persen. Persentase adalah proporsi dikalikan dengan 100. Dari contoh di atas, proporsi jawaban benar adalah 0,5, jadi (0,5) dikali (100) atau 50% benar. Begitu pula untuk mengubah proporsi 6 jawaban benar dari 12 soal menjadi persen. Pertama-tama bagi skor dengan total untuk menemukan proporsi dan kemudian kalikan dengan 100. Dengan demikian, (6/12) dikali (100) sama dengan 50%.

Untuk mengubah persen kembali menjadi proporsi, bagilah persentase dengan 100 (dari contoh di atas maka 50/100 sama dengan 0,5). Demikian halnya untuk mencari skor tes sebenarnya dari persentase, maka ubahlah persentase menjadi proporsi dan kemudian gandakan proporsi kali jumlah totalnya.

Jadi, untuk mencari skor yang asli daari persentase 50% dari 12 adalah dengan mengubah 50% menjadi proporsi, yaitu 0,5, dan kemudian kalikan 0,5 dengan 12. Jadi, 50% dari 12 sama dengan (50/100) * (12 ), yaitu 6.

Dalam metode-metode statistik yang lebih rumit kita akan menghadapi banyak jenis transformasi lainnya. Bahkan dalam perkembangan metode statistik terbaru dapat memungkinkan kita melakukan transformasi data kategori menjadi data interval. Walaupun beberapa ahli berbeda pandangan dalam hal ini namun metode transformasi masih berkembang semakin canggih.

Demikianlah bahasan kami tentang transformasi data. Semoga tulisan singkat ini bermanfaat bagi sobat semua. Salam sehat selalu dan terima kasih telah berkunjung ke maglearning.id.

%%footer%%