Ngopi Bareng Kepala Desa Miliarder yang Tak Disengaja

Kepala Desa miliarder yang tengah viral itu adalah Abdul Halim yang yang mobil dinasnya saja Alphard. Kades Sekapuk Kecamatan Ujungpangkah Gresik ini memang beberapa hari ini viral di berbagai media sosial gegara keberhasilannya menyulap desa tertinggal menjadi desa kaya raya hanya dalam waktu tidak kurang dari tiga tahun saja.

Pertemuan saya dengan beliau tadi sore memang benar-benar tidak disengaja. Ceritanya bermula dari rengekan anak saya beberapa hari ini yang ingin liburan ke pantai. Memang sejak bulan Maret lalu, atau sudah lebih dari 6 bulan kami tidak pergi ke tempat wisata manapun. Sejak kasus covid-19 muncul di Indonesia kami memang menghabiskan sebagian besar waktu di rumah saja.

Sudah sebulan terakhir anak saya mulai terlihat bosan dan semakin jenuh di rumah. Kerjaannya tiap hari minta jalan-jalan ke pantai. Sudah hampir sebulan saya lihat dia merasa benar-benar jenuh. Akhirnya hari ini saya turuti permintaannya untuk berliur ke objek wisata pantai terdekat. Pilihan saya jatuh pada objek wisata pasir putih Dalegan Gresik. Tentunya saya sudah berpesan kepada setiap anggota keluarga saya untuk tetap berhati-hati selalu pakai masker dan menjaga jarak dengan pengunjung yang lain.

Perjalanan ini saya mulai dari rumah pagi tadi sekitar pukul 9.00. Entah kenapa begitu sampai di pasar Sekapuk saya mengambil jalan membelok ke kanan padahal jalan paling nyaman sebenarnya kuran sekira 2 km lagi baru belok kanan. Jalan ini tidak biasanya kami lalui saya terlalu cepat belok kanan. Ternyata sejurus kemudian saya mendapati sedikit kemacetan akibat ada beberapa mobil antri masuk ke sebuah obyek wisata baru. Setelah saya melintas ternyata obyek wisata ini masih baru bernama wisata alam setigi.

Seketika anak dan istri saya berubah pikiran untuk beralih ke obyek wisata itu. Saya tidak setuju karena melihat kondisi yang sangat ramai desertai cuaca yang panas menyengat. Tapi saya menyanggupi untuk mampir selepas dari Dalegan.

Ke Setigi Sore Hari

Singkat cerita setelah dari Dalegan saya masuk lokasi wisata alam setigi sekitar pukul 15 sore. Ternyata lokasinya cukup bagus dan yang terpenting membuat kami nyaman. Setelah puas berputar-putar di wahana wisata ini kami mampir di salah satu stand makanan dan minuman, maka mulailah kami memesan beberapa makanan dan minuman sambil ngobrol dengan pemilik stand.

Waktu pertama kali masuk sebenarnya saya tidak sadar kalau objek wisata ini adalah obyek wisata yang sempat saya tonton di media sosial yang viral itu. Sejurus kemudian saya teringat berita itu di mana waktu itu kepala desanya menggunakan mobil dinas mewah sebagai tanda keberhasilan masyarakatnya dalam membangun desa.

Saya pun bercerita kepada anak saya bahwa sempat menonton video viral itu. Di situ diceritakan bahwa kepala desanya menggunakan mobil dinas mewah setingkat gubernur. Pemilik stand pun mengiyakan cerita saya itu, saya pun semakin yakin.

Saya katakan pada anak saya bahwa ada yang menarik di sini, kepala desanya masih muda dan berhasil membangun desa dengan sangat cepat sehingga mampu mengubah desa yang tertinggal menjadi desa dengan berpenghasilan tinggi.

Belum kering air ludah saya bercerita, ternyata di kejauhan saya lihat kepala desa miliarder yang saya ceritakan kepada anak saya itu sedang duduk santai bersama beberapa rekannya. Saya pun meminta izin kepada anak dan istri saya untuk mendekat dan menemui beliau.

Ngopi Yang Asyik

Ternyata benar apa yang dalam yang ada dalam benak saya kepala desa ini cukup spesial dan saya ingin mengorek beberapa informasi penting dan cerita menarik dari beliau. Kepala desa yang low profile ini kemudian mempersilahkan saya untuk ngobrol bareng bersama istri dan teman-temannya. Saya pun mengambil  kesempatan ini dengan sebaik-baiknya.

Obrolan ini sangat menarik dan panjang, yang jelas saya sampai menghabiskan kopi yang disuguhkan kepada saya. Seruputan demi seruputan kopi menemani pembicaraan kami dari a sampai z. Isi obrolan ini penuh haru biru dan semangat. Saya akan ceritakan sedikit demi sedikit dalam beberapa tulisan ke depan jadi tunggu saja hehehe…….

%%footer%%

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan