Faktor produksi merupakan faktor-faktor yang digunakan oleh perusahaan untuk menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat. Hubungan antar faktor produksi dengan hasil produksi disebut dengan fungsi produksi.
Fungsi produksi menunjukkan bahwa besar kecilnya hasil produksi tergantung pada jumlah faktor produksi yang digunakan dalam proses produksi. Faktor produksi terdiri dari natural resources, human resources dan man made resources.
Output merupakan sejumlah fungsi dari input, Q = f (a,b,c,..). Cobb Douglas menunjukkan hubungan input dan ouput,dalam sutu fungsi, Q = f (K, L). Fungsi tersebut menunjukkan output tergantung pada input kapital dan labor yang dipergunakan. Fungsi Produksi Cobb Douglas,
Q = AL ∂ K ¹ˉ ∂
dimana:
- Q adalah ouput
- L adalah labor
- K adalah capital
- A adalah koefisien teknologi
- ∂ adalah parameter
Fungsi tersebut menjelaskan hubungan input dan output. Fungsi tersebut bersifat sederhana karena menghubungkan tiga variabel dan secara matematis mempunyai beberapa makna, yaitu akan dapat diketahui : (1) besarnya input yang dipergunakan dalam produksi, (2) besarnya output yang dihasilkan dengan menggunakan beberapa input dalam produksi, (3) besarnya biaya yang dipergunakan dalam produksi, (4) besarnya pendapatan perusahaan berdasarkan harga pasar, dan (5) besarnya profit yang diperoleh dengan membandingkan pendapatan dan biaya.
Fungsi produksi jangka pendek dan jangka panjang
Fungsi produksi dibedakan untuk jangka pendek dan jangka panjang. Fungsi produksi jangka pendek terdapat salah satu input variabel dan input tetap, sedangkan dalam jangka panjang, semua input menjadi variabel.
Fungsi produksi jangka pendek, Y = f (K’, L). Dengan asumsi input kapital given maka output tergantung pada output labor. Hubungan antara input variabel yaitu labor dan input lainnya tetap tidak berubah dengan output dijelaskan oleh Law of deminishing Marginal Productivity. Implikasi hukum tersebut adalah penggunaan salah satu input yang ditambah terus sedangkan input lainnya tetap, maka menyebabkan marginal produk dari penggunaan input tersebut semakin kecil.
Berdasarkan hukum tersebut, penambahan faktor tenaga kerja terus menerus sedangkan faktor lahan bersifat tetap maka total produksi semakin meningkat dan setelah mancapai titik optimal total produksi turun, berarti marginal produksi semula meningkat kemudian marginal produksi semakin turun. Penampakan berlakunya hukum tersebut, dijelaskan dalam kurva di bawah ini.
Kurva tersebut menunjukkan pada penggunaan tenaga kerja sebesar OL1, total produksi (TPP) sebesar OTP1, dan pada penggunaan tenaga kerja sebesar OL2, total produksi sebesar OTP2. Penambahan tenaga kerja menyebabkan TPP naik, rata-rata produksi naik (APP) dan produksi marginal (MPP) jga naik, dimana naiknya MPP lebih besar dari APP. Pada saat penggunaan tenaga kerja sebesar OL3, tampaknya APP sama dengan MPP.
Dengan demikian penambaham tenaga kerja dari OL1 menjadi OL2 nenyebabkan TPP naik, APP dan MPP naik dimana naiknya MPP pada penggunaan tenaga kerja sebesar OL2 lebih besar dari penggunaan OL1. Sejak penggunaan tenaga kerja sebesar OL3, TPP meningkat dengan proporsi senmakin turun, sehingga APP dan MPP turun dan turunnya MPP pada penggunaan tenaga kerja sebesar OL3 lebih kecil dibandingkan pada penggunaan OL2.
Pada saat penggunaan tenaga kerja sebesar Ln maka TPP maksimal, MPP sama dengan nol. Jika digunakan tambahan tenaga kerja terus berlanjut, maka TPP turun, APP turun dan MPP turun bahkan negatif
Jika penggunaan faktor produksi tenaga kerja tidak bertambah lagi, sedang faktor lainnya bersifat given, maka total produksi meningkat melalui penggunaan teknologi, dijelaskan dalam kurva berikut.
Kurva tersebut, menjelaskan pada penggunaan tenaga kerja sebesar OTKn, TPP sebesar OTP1. TPP meningkat menjadi OTP2 dengan digunakannya teknologi dalam memproduksi barang dan jasa dengan penggunaan tenaga kerja yang sama sebesar OTKn.
Fungsi produksi jangka panjang Y’= f (K,L), dengan asumsi Y konstan maka output tergantung pada semua input variabel yaitu baik input kapital maupun input labour. Jika semua input menjadi variabel, maka peningkatan penggunaan input tersebut dalam proses produksi akan menyebabkan peningkatan dalam output.
Media Pembelajaran Interaktif
Untuk mempelajari ekonomi mikro secara cepat dan ringkas Anda juga bisa menggunakan media pembelajaran interaktif yang sudah saya kembangkan untuk Anda semua. Media ini saya sediakan dalam dua versi, yatu versi web dan versi Android. Untuk versi web hanya bisa digunakan secara online, sedangkan versi Android bisa digunakan secara offline jadi silakan install aplikasi ini terlebih dahulu di gawai Anda.
7 comments