Cara Agar Baterai Laptop Tahan Lama dan Awet

Salah satu fungsi laptop atau netbook adalah mobilitasnya. Namun, jika baterainya drop maka fungsi ini menjadi sirna. Nah, berikut ini adalah ulasan beberapa cara agar baterai laptop tahan lama dan awet.

Dulu laptop cukup tebal, bobotnya berat dan performanya pas-pasan. Namun saat ini desain laptop semakin ramping, tipis, ringan dan semakin mudah dibawa kemana-mana. Kemampuan laptop kini semakin bisa diandalkan, memiliki performa yang cepat untuk mendukung produktivitas Anda.

Namun, kecanggihan spesifikasinya tentunya harus diimbangi dengan daya tahan baterai. Salah satu kelebihan menggunakan laptop daripada komputer desktop adalah dapat digunakan kapan saja dan dimana saja tanpa harus selalu terhubung dengan arus listrik. Namun menggunakan baterai sebagai sumber listrik.

Baterai merupakan elemen yang sangat penting bagi kita sebagai pengguna laptop. Tanpa baterai, laptop tidak mau hidup atau bekerja. Oleh karena itu kita sebagai pengguna laptop selalu memperhatikan kesehatan baterai laptop agar baterai tetap awet dan tahan lama. Karena panjang atau pendek umur setiap barang elektronik tergantung pada bagaimana perlakuannya.

Untuk masalah baterai laptop, banyak hal yang dapat merusak baterai, salah satunya adalah siklus pengisian, suhu baterai, frekuensi penggunaan, serta mode penggunaan. Misalnya Windows 10 dibekali dua mode penggunaan daya, yaitu mode penghemat baterai dan mode normal.

Nah, cara termudah untuk menghemat baterai laptop adalah dengan mengaktifkan mode ‘battery saver’. Fitur ini secara otomatis akan mengatur penggunaan daya pada laptop Windows 10 sehingga lebih hemat. Secara default, mode penghemat baterai akan aktif saat baterai laptop Anda tersisa 20%.

Lamanya masa pakai baterai tergantung pada usia baterai, jenis, dan jumlah penggunaan energi. Namun sayangnya daya tahan baterai laptop sering tidak dapat memenuhi kebutuhan pengguna. Apalagi bila kita menggunakannya secara sembarangan atau asal-asalan.

Berikut ini ada beberapa cara menghemat baterai laptop, agar baterai laptop Anda tahan lama dan awet. Silakan simak cara melakukannya di bawah ini:

1. Dengan mengaktifkan Mode Penghemat Baterai

Menggunakan mode penghemat baterai bisa cukup membantu menambah usia baterai, karena kapasitas baterai tidak digunakan secara maksimal. Atau hanya beberapa persen saja.

Mode ini akan mengatur jumlah daya maksimal yang dapat digunakan dengan menentukan misalnya tingkat kecerahan maksimal monitor atau membatasi pekerjaan-pekerjaan berat yang dilakukan oleh prosesor.

Untuk mengaturnya, buka Pengaturan > Sistem > Baterai > Pengaturan penghemat baterai > lalu sesuaikan dengan persentase yang Anda inginkan. Silakan pilih maksimal 80% saja.

2. Dengan Mengubah ‘Power Plan’

Power Plan adalah pengaturan penggunaan baterai dalam mengoperasikan laptop Anda. Pengaturan yang tepat akan menambah keawetan baterai Anda. Misalnya bila laptop menyala, tetapi tidak digunakan selama beberapa menit, misalnya 20 menit, bisa diatur untuk “sleep” atau “shut down”. Dengan demikian tidak ada daya yang terlalu banyak terbuang percuma.

Untuk mengaturnya, cukup klik kanan ikon baterai di baki sistem > Opsi daya > Ubah pengaturan rencana di rencana daya yang ingin Anda ubah > Ubah pengaturan daya lanjutan. Sekarang di sana Anda dapat mengaturnya secara manual.

3. Dengan Menyesuaikan Power & sleep

Ini hampir sama dengan power plan. Anda bisa mengatur penggunaan layar mati atau standby ketika tidak digunakan selama beberapa menit.

Anda dapat mengatur berapa lama layar mati secara otomatis saat laptop dalam keadaan idle menggunakan baterai melalui Settings > System > Power & sleep.

4. Turunkan Brightness atau Aktifkan Adaptive Brightness

Dengan menyesuaikan Brightness sesuai kebutuhan, maka tidak ada daya yang terbuang sia-sia. Misalnya terlalu terang di tempat yang gelap. Hal ini bisa membantu mengurangi beban baterai.

Bagaimana Anda dapat melakukannya:

  • Buka Opsi Daya di Windows 10.
  • Klik Change plan settings, saya merekomendasikan mode power saver.
  • Sekarang klik Ubah pengaturan daya lanjutan.
  • Dі bawah tab Advanced Settіngs, gulіr ke bawah untuk menemukan Dіsplay dan klіk (+).
  • Kemudian aktifkan Adaptive Brightness dan klik Ok untuk menyimpan pengaturan.

5. Dengan Menonaktifkan Live Tiles

Untuk menonaktifkan live tiles, klik Start Menu dengan menekan logo Windows di pojok kiri bawah. Kemudian klik kanan pada salah satu ubin, lalu pilih opsi Matikan ubin langsung.

6. Hapus instalan aplikasi atau tutup jika tidak perlu

Pada update Windows 10, terkadang Microsoft telah menyertakan sejumlah aplikasi baru. Sebaiknya sering-seringlah mengecek, jika ada aplikasi baru yang tidak kamu gunakan, lebih baik kamu hapus.

7. Dengan menonaktifkan Program Start-up

Caranya cukup mudah yaitu dengan mengklik kanan Start Menu > Task Manage r> Startup > dan menonaktifkan program yang tidak perlu. Semakin sedikit program start-up yang dijalankan, baterai laptop Windows 10 Anda akan bertahan lebih lama.

8. Nonaktifkan Aplikasi Latar Belakang

Selain mematikan program startup, Anda juga harus menonaktifkan sejumlah aplikasi Background Apps. Caranya buka Settings > Privacy > Background Apps, lalu matikan aplikasi background yang tidak pernah Anda gunakan.

9. Dengan menyesuaikan Throttle Prosesor

Bagaimana caranya:

  • Buka Opsi Daya di Windows 10.
  • Klik Ubah pengaturan paket, disarankan dalam mode penghemat daya.
  • Sekarang klik Ubah pengaturan daya lanjutan.
  • Dі bawah tab Advanced Settіngs, gulіr ke bawah untuk menemukan Processor power management dan klіk (+).
  • Kemudian klik (+) pada status prosesor Maksimum.
  • Klik opsi On-battery dan kurangi menjadi 20%.
  • Klik Ok, untuk menyimpan pengaturan.

Saya kira cukup sekian dulu beberapa uraian beberapa cara agar baterai laptop atau netbook tahan lama dan awet digunakan. Semoga tulisan ini bermanfaat. Sampai jumpa lagi di lain kesempatan yang lebih berbahagia (maglearning.id).

%%footer%%

One comment

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan