Fungsi Jaringan Tulang Rawan dan Penjelasannya

Fungsi Jaringan Tulang Rawan dan Penjelasannya

Fungsi Jaringan Tulang Rawan dan Penjelasannya – Kesempatan kali ini kita akan membahas kembali mengenai materi biologi yang tentu saja mudah-mudahan sobat sukai, Nah pada postingan ini kita akan membahas mengenai Bagian-bagian Tulang Rawan berserta Fungsinya.

Semoga saja tulisan ini nantinya akan memudahkan sobat dalam menyelesaikan tugas yang di berikan oleh guru sobat. Baiklah untuk kali ini saya tidak akan panjang lebar, langsung saja di simak artikelnya di bawah ini ya sobat.

Sistem jaringan tulang rawan terdiri atas sel-sel tulang rawan yang terlindung oleh fibrosa tipis dan tersimpan pada suatu rongga dalam matriks. Matriksnya banyak dengan komponen utama zat kondrin.

Jaringan tulang rawan pada anak-anak berasal dari jaringan embrional atau mesenkim, sedangkan pada orang dewasa berasal dari selaput tulang rawan atau perikondrium yang banyak mengandung koadroblas atau pembentuk sel-sel tulang rawan.

Dalam tubuh, jaringan tulang rawan merupakan jaringan penguat yang bersifat fleksibel, Fungsinya adalah untuk menyokong rangka pada embrio dan bagian-bagian dari rangka orang atau hewan dewasa.


Macam-macam Tulang Rawan

Ada tiga macam tulang rawan atau kartilago, yaitu kartilago hialin, kartilago fibrosa, dan kartilago elastin.

Macam-macam Tulang Rawan

1. Jaringan Kartilago Hialin
Pada jaringan ini matriksnya tampak transparan atau bening, jernih dan mengilap kebiruan, jaringan ini terdapat pada permukaan tulang sendi. Cincin tulang rawan pada batang tenggorok dan cabang batang tenggorok, laring. ujung tulang rusuk yang melekat pada tulang dada dan pada ujung tulang panjang.

Kartilago hialin berperan penting sebagai bagian terbesar dari rangka embrio, membantu pergerakan persendian, menguatkan saluran pernapasan, memberi kemungkinan pertumbuhan memanjang tulang pipa, dan memberi kemungkinan tulang bergerak saat bernafas.

2. Jaringan Kartilago Fibrosa
Pada jaringan ini Matriksnya berwarna gelap dan Keruh. mempunyai serabut- serabut kolagen yang tersusun secara sejajar dan membentuk suatu berkas. Jaringan ini terdapat pada perekatan ligamen-ligamen tertentu pada tulang.

Persendian tulang pinggang pada cakram antar ruas tualang belakang, serta pada pertautan antar tulang kemaluan kiri dan kanan. Fungsi utama jaringan tulang rawan fibrosa adalah memberikan proteksi dan penyokong.

3. Jaringan Kartilago Elastin
Pada Jaringan ini Matriksnya berwarna keruh kuning-kekuningan dan banyak mengandung serabut kolagen yang berstruktur jala. Jaringan ini terdapat pada telinga bagian luar (daun telinga), Epiglotis pembuluh eustachina dan laring. Fungsi jaringan kartilago elastis adalah memerikan fleksibilitas suatu organ serta memberikan sokongan.

Fungsi Jaringan Tulang Rawan

Nah, berdasarkan penjelasan di atas maka apa saja sih fungsi-fungsi jaringan tulang rawan itu? Jadi bisa disimpulkan bahwa fungsi jaringan tulang rawan itu adalah sebagai berikut :

  1. Sebagai Penyokong Pada Jaringan atau Organ Lunak. Tulang rawan yang elastis dan kenyal sangat mungkin melindungi bagian tubuh yang lunak dari tekanan ataupun benturan yang keras Sifat kenyal tulang rawan akan membuat bantal stess atau peredam sehingga akan melindungi organ dari kerusakan mekanis.
  2. Sebagai Penyusun Sendi. Tulang rawan menjadi penyusun persendian yang menyambungkan antar tulang keras pada tulang yang menyusun pergerakan. Tulang rawan dapat berfungsi sebagai peredam gesekan mekanis di antara kedua tulang sehingga bisa menyokong pergerakan tubuh.
  3. Sebagai Pertumbuhan dan Pembentukan Tulang Keras. Pada bagian tertentu di tulang rawan, mengalami suatu penulangan atau osifikasi yang menjadi jaringan tulang sejati atau osteon. Tulang rawan yang lembut akan mengalami pengapuran pada matriks ekstraselulernya hingga menjadi padat dan keras.

Nah demikianlah bahasan kami mengenai fungsi dari jaringan tulang rawan beserta penjelasannya. Semoga bermanfaat dan selamat belajar dengan cara yang menyenangkan (maglearning.id).

Loading...