Kelangkaan dan Kebutuhan Manusia Kelas 7

Kelangkaan dan Kebutuhan Manusia Kelas 7

Kelangkaan dan Kebutuhan Manusia Kelas 7 – Kelangkaan adalah terjemahan dari kata “scarcity”. Kelangkaan bukan berarti sulit ditemukan atau jumlahnya sangat sedikit, namun barang atau jasa tersebut tidak bisa digunakan secara bebas. Butuh pengorbanan untuk mendapatkan atau mengonsumsi barang tersebut.

Kalau barang atau jasa dapat kita peroleh secara bebas tanpa mengorbankan apa pun, dinamakan barang bebas. Contoh yang mendekati barang bebas adalah udara yang kita hirup.

Lain lagi dengan beras, barang ini tidaklah langka namun tidak bisa kita konsumsi dengan bebas. Kita harus melakukan pengorbanan atau mengeluarkan biaya untuk mendapatkannya. Misalnya dengan membelinya. Ini adalah contoh dari kelangkaan.

Jadi, kelangkaan bukan berarti barang itu susah kita temukan ya. Beras ini tidak disebut dengan barang langka, melainkan barang ekonomi atau “economic good”. Barang ekonomi adalah jenis barang yang memiliki nilai kegunaan atau jumlahnya terbatas. Oleh karena itu, konsumen harus melakukan pengorbanan tertentu agar bisa mendapatkan atau mengonsumsinya.

Kita lanjutkan bahasan materi kelangkaan dan kebutuhan manusia Kelas 7 ini dengan membahas tentang apa itu kebutuhan. Kebutuhan adalah sesuatu yang harus dipenuhi agar manusia bisa melangsungkan kehidupannya dengan normal. Misalnya saja kita butuh makan, maka kebutuhan manusia adalah makanan.

Lalu apakah kebutuhan manusia itu tidak ada batasnya ? tentu saja ada. Setiap manusia normal hanya butuh makanan 3 piring dalam sehari. Itu adalah bukti bahwa kebutuhan manusia itu ada batasnya. Hanya saja kebutuhan manusia itu kompleks, karena bukan hanya fisik (makanan, pakaian, perumahan dll.), tetapi juga rasa aman, aktualisasi diri, sosialisasi, penghargaan, kepemilikan. Semua kebutuhan akan berusaha dipuaskan, bila tidak puas konsumen akan mencari produk atau jasa yang dapat memuaskan kebutuhan tersebut.

Di sinilah banyak yang beranggapan bahwa kebutuhan manusia itu tidak terbatas, padahal nyatanya tetap ada batasnya. Tidak mungkin kita butuh 1000 mobil untuk keperluan kehidupan sehari-hari.

Kebutuhan yang kompleks tadi bisa menjadi masalah karena harus dipuaskan dengan ketersediaan barang dan jasa, sedangkan untuk memproduksi barang dan jasa itu butuh sumber daya, terutama sumber daya alam.

Nah, di sinilah terjadi masalah besar dalam ekonomi, dimana sumber daya alam ini jumlahnya terbatas dan cenderung tidak bertambah, sedangkan kebutuhan manusia terus berkembang. Walaupun sebenarnya kita sudah diberi sumber daya alam yang cukup namun karena manusia merasa kebutuhannya terus berkembang maka terjadi ketidakseimbangan, terutama bila tidak dikontrol dengan baik.

Jadi, hubungan kelangkaan dan kebutuhan manusia yang dipelajari di kelas 7 ini adalah dimana kebutuhan manusia kompleks dan terus berkembang (bukan tak terbatas) yang berhadapan dengan sumberdaya yang justru cenderung berkurang. Disinilah manusia harus menentukan pilihan dalam setiap pemenuhan kebutuhannya. Inilah yang dinamakan dengan ilmu ekonomi, yaitu ilmu tentang pilihan rasional untuk memenuhi kebutuhan.

Makhluk Sosial, Kelangkaan, dan Kebutuhan Manusia (kelas 7)

Manusia juga dikenal sebagai makhluk ekonomi (homo economicus) karena manusia selalu ingin memenuhi kebutuhan, tentu saja dengan cara yang rasional sehingga dapat mencapai kesejahteraannya. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut manusia bertindak sebagai makhluk sosial.

Manusia tidak mampu memenuhi kebutuhan tanpa melakukan interaksi dengan orang lain. Interaksi manusia dengan manusia lain menunjukkan bahwa manusia sebagai makhluk sosial yang selalu hidup bersama dan tidak dapat hidup sendiri dalam memenuhi kebutuhan.

Kebutuhan manusia yang beragam dan selalu terus bertambah tersebut tidak mungkin dapat terpenuhi tanpa adanya interaksi sosial, sebagai makhluk sosial manusia selalu membutuhkan manusia lain. Interaksi sosial merupakan kunci dalam sendi-sendi kehidupan sosial, karena tanpa interaksi tidak mungkin terjadi aktivitas sosial.

Interaksi sosial adalah hubungan-hubungan sosial yang dinamis, baik yang menyangkut hubungan antara individu dan individu, antar individu dan kelompok, maupun antara kelompok dengan kelompok. Secara sederhana, interaksi terjadi apabila dua orang saling bertemu, saling menegur, berkenalan, dan memengaruhi.

Interaksi sosial tidak terbatas oleh waktu karena dapat terjadi kapan saja dan dimana saja. Dengan adanya interaksi maka terjadi saling memengaruhi sehingga menimbulkan berbagai perubahan dalam kehidupan. Kondisi tersebut dinamakan proses sosial, dimana terjadi pengaruh timbal balik antara berbagai segi kehidupan bersama. Interaksi sosial adalah bentuk pelaksanaan kedudukan manusia sebagai makhluk sosial.

Kelangkaan sebagai Permasalahan Ekonomi Manusia

Kebutuhan manusia demikian banyak, sedangkan barang-barang dan jasa serta sumber-sumber alam lain jumlahnya terbatas atau langka (bukan langka dalam arti sulit ditemukan). Sumber daya antara daerah yang satu dengan daerah lain tidak sama. Beberapa daerah yang tersedia secara melimpah dan sebagian daerah lain tersedia sumber daya yang sedikit sehingga terjadi interaksi antar daerah untuk memenuhi kebutuhan.

Kelangkaan sumber daya dibanding dengan kebutuhan manusia akan menyebabkan kurangnya atau tidak terpenuhinya sebagian atau seluruh kebutuhan untuk hidup. Kelangkaan ini merupakan masalah ekonomi manusia.

Masalah ekonomi muncul karena adanya kebutuhan manusia yang berkembang, sedangkan alat pemuas kebutuhan yang berupa barang dan jasa justru cenderung berkurang. Ketidakseimbangan antara kebutuhan dan ketersediaan alat pemuas kebutuhan itu disebut kelangkaan.

Untuk mengatasi masalah kelangkaan maka perlu belajar ilmu ekonomi. Ekonomi berasal dari bahasa Yunani yaitu Oikonomia yang berarti rumah tangga. Oikonomia merupakan kata majemuk yang terdiri dari dua kata ‘oikos’ dan ‘nomos’. Oikos artinya rumah tangga, dan nomos artinya aturan, Jadi arti kata ekonomi berarti aturan rumah tangga atau ilmu yang mengatur rumah tangga.

Ilmu ekonomi termasuk kelompok ilmu sosial. Para pakar ekonomi memberi batasan-batasan yang berbeda-beda tentang pengertian ilmu ekonomi. Meskipun definisi atau batasan yang mereka berikan berbeda tetapi pada dasarnya mengandung makna yang sama. Definisi ilmu ekonomi yang sering digunakan “Ilmu ekonomi adalah ilmu pengetahuan sosial yang mempelajari tingkah laku manusia dalam memenuhi kebutuhan untuk mencapai kemakmuran“.

Kebutuhan Manusia

Kita lanjutkan bahasan tentang kelangkaan dan kebutuhan manusia untuk Kelas 7 ini dengan lebih dalam tentang apa itu kebutuhan dan macamnya. Kebutuhan adalah suatu keinginan terhadap suatu barang atau jasa yang menuntut adanya pemenuhan, apabila tidak dipenuhi maka akan mempengaruhi kehidupan.

Untuk mengetahui lebih jelas tentang kebutuhan manusia sebaiknya kita perlu mengetahui macam-macam kebutuhan. Berikut jenis macam-macam kebutuhan :

Macam-Macam Kebutuhan Menurut Intensitasnya atau Tingkatannya

  1. Kebutuhan primer atau kebutuhan pokok adalah kebutuhan yang harus dipenuhi karena bila tidak dipenuhi akan mempengaruhi kelangsungan hidup. Adapun yang termasuk kebutuhan primer antara lain: kebutuhan akan makan, pakaian, perumahan, dan sejenisnya.
  2. Kebutuhan sekunder (tambahan) adalah kebutuhan yang dipenuhi setelah kebutuhan primer terpenuhi. Kebutuhan sekunder merupakan pelengkap dari kebutuhan primer. Tidak terpenuhinnya kebutuhan ini tidak mengganggu kelangsungan hidup. Kebutuhan sekunder antara lain, perabot rumah tangga, lemari, arloji, radio, dan sabun.
  3. Kebutuhan Tersier atau kebutuhan barang mewah adalah kebutuhan yang dipenuhi setelah kebutuhan primer dan kebutuhan sekunder terpenuhi. Kebutuhan ini tidak mutlak harus dipenuhi tetapi disesuaikan dengan kondisi keuangan dari masing-masing orang. Biasanya kebutuhan ini berhubungan dengan harga diri orang tersebut, apabila seseorang mampu memiliki barang-barang mewah.

Macam-Macam Kebutuhan Menurut Sifat

Macam-macam kebutuhan menurut sifatnya dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu kebutuhan jasmani dan kebutuhan rohani.

  1. Kebutuhan Jasmani adalah kebutuhan yang bersifat memberi kepuasan pada badan atau jasmani. Kebutuhan ini bersifat materi. Contoh kebutuhan ini antara lain kebutuhan akan makan, obat bagi yang sakit, minuman, kesehatan, dan olah raga.
  2. Kebutuhan Rohani adalah kebutuhan yang dirasakan untuk kepentingan jiwa manusia. Apabila kebutuhan ini terpenuhi akan merasa puas, aman dan tenang. Contoh kebutuhan rohani antara lain kebutuhan akan rekreasi, pengajian, baca buku, dan pendidikan.

Macam-Macam Kebutuhan Menurut Waktu Penggunaannya

Menurut Waktunya, kebutuhan manusia dibedakan menjadi dua yaitu sebagai berikut.

  1. Kebutuhan sekarang adalah kebutuhan manusia yang harus segera dipenuhi pada saat dibutuhkan. Apabila pemenuhan kebutuhan ini tidak dilakukan dengan segera akan berakibat tidak baik terhadap kelangsungan hidupnya, yang termasuk kebutuhan sekarang antara lain:
    • Makanan sangat dibutuhkan oleh orang yang kelaparan dan ini harus segera dipenuhi karena orang bisa mati kelaparan
    • Minuman sangat dibutuhkan bagi orang yang kehausan dan ini harus segera dipenuhi karena orang bisa mati kehausan
    • Obat sangat dibutuhkan bagi orang yang sakit. Kebutuhan ini tidak bisa ditunda karena akan berakibat fatal.
  2. Kebutuhan masa yang akan datang adalah kebutuhan manusia yang pemenuhannya dapat ditangguhkan pada masa yang akan datang. Pemenuhan kebutuhan ini dapat dipersiapkan dari sekarang. Contoh, seseorang saat ini bekerja untuk memperoleh uang tetapi tidak lupa menyisihkan sebagian uangnya untuk memenuhi kebutuhan yang akan datang. Uang tabungan ini bisa digunakan untuk pendidikan di masa depan bagi anak-anaknya.

Macam-Macam Kebutuhan Menurut Subjek

Menurut subyek yang merasakannya, kebutuhan manusia dibedakan menjadi dua macam yaitu:

  1. Kebutuhan Individual adalah kebutuhan yang berhubungan langsung dengan perorangan. Kebutuhan ini dirasakan oleh diri pribadi seseorang dan pemenuhannya dilakukan secara individu. Contoh kebutuhan ini seperti makan, minum, mobil, sepatu, dan kaca mata. Kebutuhan tergantung dari keinginan masing-masing.
  2. Kebutuhan kelompok atau kolektif adalah kebutuhan yang dirasakan oleh sekelompok orang secara bersama-sama dan pemenuhannya juga dilakukan secara bersama-sama. Contoh kebutuhan ini antara lain : kebutuhan akan jalan, jembatan, sekolah, pasar, dan lapangan olahraga.

Faktor-Faktor Perbedaan Kebutuhan Manusia

Mari kita lanjutkan belajar materi kelangkaan dan kebutuhan manusia Kelas 7 dengan mempelajari apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi perbedaan kebutuhan manusia. Kebutuhan manusia yang satu dengan yang lain berbeda ragam dan jumlahnya. Perbedaan ini disebabkan oleh faktor–faktor yang memengaruhinya. Faktor-faktor tersebut antara lain:

  1. Jenis Kelamin. Perbedaan jenis kelamin dan umur pasti akan memengaruhi perbedaan jenis dan jumlah kebutuhan. Jenis kelamin akan berpengaruh pula pada variasi dan jenis kebutuhan.
  2. Tingkat Pendidikan. Seseorang yang mengutamakan penambahan pengetahuan atau wawasan yang terkait dengan latar belakang pendidikan akan berpengaruh pada kebutuhannya.
  3. Lingkungan Tempat Tinggal. Lingkungan tempat tinggal sangat besar pengaruhnya terhadap kebutuhan manusia. Orang hidup di daerah pegunungan akan berbeda kebutuhannya dengan mereka yang hidup di dataran rendah.
  4. Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi menyebabkan adanya penemuan-penemuan baru dan produk-produk baru. Munculnya produk baru ini akan memengaruhi orang untuk memiliki, sehingga muncul kebutuhan akan produk baru itu.
  5. Tingkat Pendapatan. Semakin besar pendapatan seseorang maka semakin besar pula kebutuhan karena mereka memiliki sarana untuk memenuhinya dan sebaliknya semakin kecil pendapatannya akan semakin sulit untuk memenuhi kebutuhan.
  6. Status Sosial. Semakin tinggi kedudukan seseorang di masyarakat biasanya semakin beragam dan bertambahnya kebutuhan.
  7. Perbedaan Selera. Perbedaan selera ini akan sangat berpengaruh terhadap barang / jasa yang dibutuhkan. Selera seseorang akan memengaruhi orang tersebut akan pemenuhan kebutuhannya.

Video Pembelajaran Kelangkaan dan Kebutuhan Manusia Kelas 7

Silakan simak video pembelajaran di bawah ini untuk membandingkan konsep-konsep yang ada dalam tulisan ini. Silakan temukan persamaan dan perbedaannya dan jangan lupa ambil yang paling masuk akal menurut kamu.

Soal Asesmen Kelangkaan dan Kebutuhan Manusia Kelas 7

Silakan coba kerjakan soal asesmen harian berikut ini.

https://quizizz.com/join/quiz/5e7190129c4ed7001cadff81/start

Soal Asesmen Kelangkaan dan Kebutuhan Manusia Kelas 7

Demikianlah rangkuman materi Kelangkaan dan Kebutuhan Manusia untuk siswa Kelas 7 SMP. Semoga ada manfaatnya dan selamat belajar dengan cara yang menyenangkan (maglearning.id)

Loading...