APA ITU HYBRID/BLENDED LEARNING?

Jay Caulfield (2011) mendefinisikan blended learning sebagai program yang mengurangi ‘waktu tatap muka’ yang digantikan oleh waktu yang dihabiskan di luar ruang kelas tradisional. Sedangkan menurut Garrison & Vaughan (2008) blended learning adalah perpaduan yang baik antara pengalaman pembelajaran online dan tatap muka.

Prinsip dasarnya blended learning adalah bahwa komunikasi lisan tatap muka dan komunikasi “tertulis” online terintegrasi secara optimal sehingga kekuatan masing-masing dicampur ke dalam pengalaman belajar yang unik sesuai dengan konteks dan tujuan pendidikan yang dimaksudkan. Bonk & Graham (2006) Mendifinisikan blended learning sebagai kombinasi pembelajaran tatap muka dengan pembelajaran yang dimediasi dengan komputer. Definisi lebih simpel dan cukup opersional.

Dalam desain pembelajaran ini kelas-kelas pembelajaran tatap muka tradisional dikombinasikan dengan pembelajaran online berbasis web dan atau pembelajaran yang dimediasi komputer atau gawai cerdas lainnya. Skema dan waktu pembelajaran di dalam dan di luar kelas diatur sedemikian rupa untuk mendapatkan kelebihan dari masing-masing pembelajaran.

Blended learning ini sering pula disebut dengan Hybrid Learning yang pada prinsipnya adalah memanfaatkan kekuatan pembelajaran tatap muka dan pembelajaran online sekaligus menutupi kelemahan-kelemahan dalam masing-masing pembelajaran. Pembelajaran tatap muka mempunyai kelebihan dan tidak dapat digantikan dengan pembelajaran jarak jauh, begitu pula sebaliknya.

KELEBIHAN PEMBELAJARAN TATAP MUKA

Pembelajaran tatap muka mempunyai beberapa kelebihan sekaligus kelemahan. Kelebihan pembelajaran tatap muka diantaranya adalah:

Mendorong Siswa Giat Belajar

Pendidikan tradisional adalah mode pembelajaran aktif. Siswa belajar dengan cepat di kelas. Interaksi guru siswa mendorong siswa untuk secara aktif mempelajari pelajaran yang disampaikan oleh guru. Ini adalah fitur paling menonjol dari pendidikan tradisional.

Partisipasi Aktif Siswa dan Guru

Siswa secara aktif terlibat dalam kegiatan kelas. Mereka membantu siswa lain dalam mempelajari hal-hal terkait. Mereka mengajukan pertanyaan dari guru jika mereka memiliki masalah dalam studi. Partisipasi aktif sangat penting untuk memiliki pemahaman yang jelas tentang teori-teori yang dibahas di kelas.

Komunikasi

Ada komunikasi yang baik antara siswa dan guru maupun antar siswa itu sendir. Ini sangat penting untuk meningkatkan tingkat kepercayaan siswa. Komunikasi yang baik membuat siswa menjadi komunikator dan guru yang baik juga merasa kompeten setelah mendapat umpan balik dari siswa.

Terjadwal Dengan Baik

Bagian terbaik dari pendidikan tradisional adalah dijadwalkan dan dilaksanakan dengan baik. Jadwal dan durasi kuliah semua dijadwalkan. Ini membantu dalam membuat siswa berdisiplin dan beradab.

KELEMAHAN PEMBELAJARAN TATAP MUKA

Selain kelebihan-kelebihan tersebut, tentunya pembelajaran tradisional memiliki kelemahan-kelemahan. Kelemahan-kelemahan tersebut diantaranya adalah:

Seperti Disuapi

Siswa selalu tergantung pada guru mereka dalam setiap hal terkait pembelajaran. Ini membuat mereka tergantung pada guru. Sifat ini menekan sisi kreatif kepribadian mereka dan mereka tidak akan pernah mengetahui kekuatan mereka.

Favoritisme

Guru menunjukkan favoritisme pada sebagian kecil siswa, yang menghancurkan kepribadian siswa yang ditinggalkan. Mereka merasa tidak kompeten dan kurang berharga. Sikap ini memicu perasaan inferior pada siswa lain. Padahal para guru harus memperlakukan semua siswa secara setara.

Kegiatan ekstrakurikuler mendistorsi siswa

Ketika ada lebih banyak kegiatan ekstrakurikuler, maka siswa merasa kesulitan dalam berkonsentrasi pada pembelajaran mereka. Mereka asyik dengan hal-hal yang mempengaruhi kinerja pendidikan mereka. Sulit bagi siswa untuk menjaga keseimbangan antara studi dan kegiatan ekstrakurikuler.

Ruang dan Waktu yang terbatas

Fasilitas yang tidak merata membuat pembelajaran berjalan tidak seimbang antara desa dan kota. Kondisi lingkungan juga sangat berpengaruh, pada cuaca yang panas atau ruang belajar dengan banyak siswa tidak akan optimal dalam belajar. Selain itu ada waktu-waktu tertentu yang tidak kondusif untuk belajar namun masih tetap dipaksakan.

KELEBIHAN PEMBELAJARAN ONLINE

Pembelajaran online juga memiliki kelebihan sekaligus juga mempunyai kelemahan. Pembelajaran online berpotensi untuk memberikan peluang bagi orang-orang yang sebelumnya memiliki akses terbatas pada pendidikan, serta paradigma baru bagi para pendidik di mana ada pembelajaran dinamis dengan kualitas terbaik dapat dikembangkan. Berikut adalah daftar beberapa kelebihan pembelajaran online:

Di mana saja

Keuntungan utama dari pembelajaran online adalah memungkinkan siswa untuk berpartisipasi dalam situasi pembelajaran yang berkualitas tinggi ketika jarak dan jadwal membuat pembelajaran di kelas menjadi sulit-mustahil. Siswa dapat berpartisipasi dalam kelas-kelas dari mana saja di dunia asalkan mereka memiliki gawai dan koneksi internet. Selain itu, format online memungkinkan siswa (dan guru) yang memiliki hambatan fisik mempunyai lebih banyak kebebasan untuk berpartisipasi dalam kelas.

Kapan Saja

Kelas Virtual dapat diakses 24 jam sehari, tujuh hari seminggu. Efisiensi waktu adalah kekuatan lain yang dibawa oleh format pembelajaran online. Siswa dapat mengakses kursus mereka setiap saat, siang atau malam hari. Selanjutnya, mereka memiliki akses terus menerus ke kuliah, materi pelajaran, dan diskusi kelas.

Sinergi

Format online memungkinkan interaksi dinamis antara instruktur dan siswa dan di antara siswa itu sendiri. Sumber daya dan gagasan dibagikan, dan sinergi berkelanjutan akan dihasilkan melalui proses pembelajaran. Setiap individu dapat berkontribusi pada diskusi dan komentar kursus tentang pekerjaan orang lain. Sinergi yang ada di Kelas Virtual yang berpusat pada siswa adalah salah satu sifat paling unik dan vital yang dimiliki oleh format pembelajaran online.

Dialog Berkualitas Tinggi

Dalam struktur diskusi online, pelajar dapat merenungkan komentar dari orang lain sebelum menanggapi atau pindah ke item berikutnya. Struktur ini memberikan siswa waktu untuk mengartikulasikan tanggapan dengan lebih mendalam dan pemikiran daripada dalam situasi diskusi tatap muka tradisional di mana peserta harus menganalisis komentar orang lain di tempat dan merumuskan tanggapan atau kehilangan kesempatan untuk berkontribusi pada diskusi.

Berpusat pada Siswa

Dalam diskusi online, masing-masing siswa merespons materi pelajaran dan komentar dari siswa lain. Siswa biasanya menanggapi topik-topik tersebut dalam percakapan yang lebih luas yang paling jelas berbicara tentang masalah pribadi mereka.

Situasi ini menghasilkan percakapan yang lebih kecil yang terjadi secara bersamaan di dalam grup. Sementara siswa harus membaca semua kontribusi teman sekelas mereka, mereka secara aktif terlibat hanya dalam bagian dialog yang paling relevan dengan kebutuhan mereka.

Dengan cara ini, siswa mengendalikan pengalaman belajar mereka sendiri dan menyesuaikan diskusi kelas untuk memenuhi kebutuhan spesifik mereka sendiri. Artinya, pembelajaran menjadi lebih berpusat pada siswa.

Akses ke Sumber Daya

Sangat mudah untuk memasukkan para pakar tamu atau mahasiswa terkemuka dari lembaga lain dalam kelas online. Selanjutnya, siswa hari ini memiliki akses ke sumber daya dan materi yang mungkin secara fisik terletak di mana saja di dunia. Seorang instruktur dapat menyusun bagian sumber daya online dengan tautan ke artikel ilmiah, lembaga, dan materi lain yang relevan dengan topik kursus bagi siswa untuk mengakses untuk penelitian, ekstensi, atau analisis mendalam tentang konten pembelajaran.

Pengajaran Kreatif

Literatur pendidikan orang dewasa mendukung penggunaan lingkungan belajar interaktif sebagai kontribusi untuk pengarahan diri sendiri dan pemikiran kritis. Beberapa pendidik telah membuat langkah besar dalam menerapkan konsep-konsep ini pada pengajaran di lapangan mereka. Dalam lingkungan online, fasilitator dan siswa berkolaborasi untuk menciptakan pengalaman belajar yang dinamis. Realisasi perubahan teknologi menciptakan harapan bahwa mereka yang pindah ke teknologi baru juga akan meninggalkan kebiasaan buruk ketika mereka mengadopsi paradigma baru pengajaran ini.

Selanjutnya….

Loading...

Pages ( 1 of 2 ): 1 2Lanjut »

2 comments

  1. pembahasannya teoritis, sangat bagus.
    hanya saja, beberapa tulisan hanya di awal awal yang disertakan rujukan
    akan lebih baik tulisan pada kalimat lainnya juga dilengkapi dengan rujukan. sehingga, informasi yang disampaikan dapat objektif.

Tinggalkan Balasan