Macam Macam Sampel Penelitian – Sampel adalah salah satu unsur dari populasi yang hendak dijadikan suatu objek penelitian. Sampel penelitian digunakan ketika peneliti sulit mengakses seluruh populasi. Jadi, sampel adalah bagian dari populasi yang merepresentasikan keseluruhan populasi tersebut.
Apabila penelitian menggunakan sampel, maka yang bisa didapat yaitu ciri-ciri sampel yang diharapkan bisa menaksir ciri-ciri- populasi. Selain itu dalam sampel penelitian sendiri juga terdapat jumlah sampel serta ukuran sampel minimal yang mana sangat terkait dengan ukuran dan jumlah populasi, serta karakteristiknya. Biasanya lambang dari jumlah sampel itu adalah k, sementara untuk lambang dari ukuran sampel yaitu n.
Sebelum menentukan teknik sampling, terlebih dahulu kita wajib menentukan jumlah sampel minimal. Jumlah sampel minimal biasanya ditentukan oleh tingkat heterogenitas populasi, efek yang ditimbulkan, sensitivitas penelitian (tingkat non respons), alat analisis statistik, waktu dan biaya.
Teknik sampling memang sangatlah penting untuk diperlukan di dalam penelitian, hal ini dikarenakan bisa digunakan untuk menentukan bahwa siapa saja anggota dari populasi yang akan dijadikan sampel. Macam macam sampel penelitian dapat dilihat dari teknik sampling yang digunakan. Oleh karena itu teknik sampling memang harus jelas tergambar dalam sebuah rencana penelitian supaya tidak membingungkan pada saat kita terjun di lapangan.
Pada dasarnya teknik sampling dikelompokkan menjadi dua bagian yaitu :
- Probability sampling (penentuan sampel secara acak)
- Nonprobability sampling (penentuan sampel tidak secara acak)
Macam Macam Sampel Random
Untuk probability sampling adalah teknik untuk pengambilan sampel yang akan memberikan peluang sama untuk setiap anggota populasi yang bisa dipilih menjadi anggota sampel. Probability sampling atau teknik random sampling setidaknya sendiri terdiri atas 4 macam, yaitu
- Simple Random Sampling
Mengapa dikatakan simpel atau sederhana dikarenakan dalam pengambilan sampel dari
populasi itu memang dilakukan secara acak tanpa harus memperhatikan strata. - Proportionate Stratified Random Sampling
Salah satu teknik yang digunakan apabila populasi memiliki unsur/anggota yang tidak berstrata dan homogen secara proporsional. - Disproprtionate Stratified Random Sampling
Teknik yang digunakan dalam menentukan jumlah dari sampel, apabila populasi itu berstrata namun kurang proporsional. - Cluster Sampling atau Area Sampling
Teknik yang digunakan dalam menentukan sampel apabila objek yang hendak diteliti atau sumber dari datanya sangat luas.
Macam Macam Sampel Nonrandom
Sedangkan untuk Nonprobability sampling adalah teknik yang digunakan untuk pengambilan sampel yang tidak memberi kesempatan atau peluang yang sama untuk setiap anggota populasi yang bisa dipilih menjadi anggota sampel. Setidaknya nonprobability sampling terdiri atas 6 macam, yaitu :
- Sampling Sistematis. Sampling sistematis adalah teknik untuk pengambilan sampel dengan berdasarkan urutan dari anggota populasi yang sudah diberikan nomor urutan.
- Sampling Kuota. Sampling kuota adalah teknik penentuan sampel dari populasi yang memiliki ciri-ciri tertentu hingga mencapai jumlah kuota tertentu.
- Sampling Insidental. Sampling Insidental merupakan teknik untuk menentukan sampel dengan berdasarkan kebetulan.
- Sampling Purposive. Sampling purposive merupakan teknik yang paling sesuai dengan pertimbangan tertentu.
- Sampling Jenuh. Sampling jenuh adalah teknik untuk menentukan sampel apabila seluruh anggota populasi digunakan untuk sampel.
- Snowball Sampling. Snowball sampling merupakan teknik untuk menentukan sampel yang awal mulanya berjumlah kecil, yang kemudian semakin membesar.
Demikianlah ringkasan yang kami berikan mengenai macam macam sampel penelitian. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di lain kesempatan (maglearning.id).