Modus Penipuan Atas Nama Bank

Modus Penipuan Atas Nama Bank

Modus Penipuan Atas Nama Bank – Seperti yang sudah kita ketahui, bank adalah tempat penyimpanan uang yang berbasis kepercayaan nasabah dan harus selalu menjaga keamanannya. Tanggung jawab dalam menjaga uang diserahkan ke pihak bank. Kita tidak perlu khawatir uang berkurang atau tercecer, hal itu bisa dihindarkan dengan menyimpan uang di bank.

Meskipun begitu kita tetap harus waspada dan hati-hati, karena masih ada celah terjadinya kejahatan. Banyak orang tidak bertanggung jawab, melakukan berbagai modus Penipuan untuk mencuri uang seseorang di bank. Agar hal ini tidak menimpa kita. Simak ulasan tentang macam macam modus penipuan atas nama bank berikut ini.

Meminta Transfer

Saat melakukan transaksi transfer bank kita harus lebih teliti dan hati-hati. Pasalnya banyak penipu melakukan aksinya dengan memanfaatkan celah ini. Misal saat kita membeli barang di sebuah online shop. Pastikan kita mentransfer uang ke rekening yang benar, rekening yang sudah dikonfirmasi oleh penjualnya sendiri

Simpan bukti transfer karena sewaktu-waktu bisa diperlukan. Jika ada seseorang yang mengirimi kita pesan meminta kita mengirimkan sejumlah uang dengan alasan apa pun, sebaiknya tidak usah digubris. Biasanya mereka menggunakan alasan, saudara kita mengalami hal kecelakaan dan hal buruk lainnya agar kita mau mentransfer uang.

Berpura-pura jadi akun bank

Ada juga modus penipuan atas nama bank dengan membuat akun palsu sebuah bank. Trik ini sering menjebak orang-orang awam yang belum begitu paham cara membedakan akun resmi dan akun palsu.

Akun resmi dari bank biasanya memiliki centang biru tanda “verified”. Sementara akun palsu tidak akan mendapatkan tanda tersebut. Jangan sampai kita menghubungi akun yang salah. Karena kita bisa terkena modus Penipuan oleh mereka. Biasanya mereka akan menyuruh mengirimkan uang ke rekening tertentu, dengan embel-embel kita akan mendapat hadiah mobil, hp, uang dan sebagainya.

Menelepon dan mengirimkan pesan

Modus ini juga sering dipakai oleh penipu. Biasanya mereka akan menelepon/SMS yang memberitahukan bahwa kita mendapat hadiah, namun hadiah tersebut baru bisa diambil jika kita mentransfer sejumlah uang terlebih dahulu.

Modus ini sampai sekarang masih sering terjadi dan masih ada juga korban yang terjerat. Pihak bank resmi tidak akan memungut biaya sepeser pun bila kita mendapat hadiah. Mereka juga tidak akan meminta nasabah memberitahukan pin dan data pribadi lainnya.

Bila ada yang mencoba untuk meminta nomor PIN ATM Anda, sudah dipastikan adalah salah satu modus penipuan atas nama bank. Anda wajib menolak permintaan ini, karena sangat berbahaya bagi rekening Anda.

Meminta kartu ATM/ buku tabungan

Untuk alasan apapun, pihak bank tidak akan meminta kita menyerahkan buku tabungan atau kartu ATM yang kita miliki. Jika ada orang yang mengaku dari pihak bank dan meminta hal tersebut kepada kita bisa dipastikan orang tersebut adalah penipu yang tak usah diladeni.

Kartu ATM dan buku tabungan adalah data pribadi yang tidak boleh dibagikan kepada orang lain, karena bisa disalahgunakan untuk Penipuan. Jangan juga memberi-tahukan pin kita kepada orang lain, agar rekening kita tetap aman.

Bertanya soal PIN, password dan sejenisnya

Personal identification number atau yang lebih dikenal sebagai pin. Adalah nomor rahasia yang berfungsi untuk mengidentifikasi. Makanya pin penting untuk dibuat secara unik, yang bisa mudah kita hafal namun orang lain tidak akan mengetahuinya.

Tidak ada seorang pun bahkan dari pihak bank yang boleh meminta pin pelanggan. Banyak penipu yang mengaku sebagai pihak bank yang ingin membantu kita dalam menggunakan fasilitas bank namun meminta pin. Ini adalah modus mereka untuk mencuri uang yang tersimpan di rekening kita.

Demikianlah bahasan kami tentang beberapa modus penipuan atas nama bank yang wajib kita waspadai. Percaya pada orang lain itu penting, namun selalu waspada adalah keharusan. Semoga kita terhindar dari modus-modus penipuan yang merugikan kita, terutama tabungan uang kita di bank. Wasalam…. (maglearning.id).

Loading...

Tinggalkan Balasan