Tindakan Motif dan Prinsip Ekonomi kelas 7

Tindakan Motif dan Prinsip Ekonomi kelas 7

Tindakan Motif dan Prinsip Ekonomi kelas 7 – Kekuatan yang ada dalam diri manusia untuk melakukan tindakan atau kegiatan disebut motif. Motif adalah sesuatu yang mendorong seseorang untuk melakukan tindakan.

Jadi, motif ekonomi adalah segala sesuatu yang mendorong individu untuk melakukan tindakan ekonomi, baik itu tindakan konsumsi, produksi, menabung, dan lain sebagainya. Dalam tindakan ekonomis yang dilakukan manusia, motif tersebut berasal dari diri sendiri dan berasal dari luar diri manusia atau pengaruh dari orang lain.

Manusia melakukan berbagai macam tindakan agar semua kebutuhannya terpenuhi dan dapat mencapai kemakmuran. Segala kegiatan manusia untuk memenuhi berbagai kebutuhan hidupnya disebut dengan tindakan ekonomis atau perbuatan ekonomis. Tujuan dari tindakan ekonomis adalah untuk mengendalikan agar pengeluaran tidak melebihi pendapatan. Atau pengorbanan yang dikeluarkan untuk memenuhi kebutuhan menjadi efektif.

Tindakan ekonomis manusia dilakukan dalam kegiatan ekonomi. Tindakan ekonomis dilakukan setiap orang harus rasional dengan penuh tanggung jawab, kejujuran dan santun. Kegiatan ekonomis manusia harus rasional agar mendapatkan hasil yang maksimal. Kegiatan yang rasional adalah kegiatan dilakukan dengan pikiran dan akal yang sehat.

Setiap orang melakukan kegiatan selalu didorong oleh keinginan untuk memperoleh sesuatu. Keinginan atau alasan yang mendorong manusia untuk melakukan tindakan ekonomi disebut motif ekonomi. Tindakan manusia selalu didorong oleh suatu keinginan. Keinginan atau motif yang mendorong manusia melakukan kegiatan ekonomi ada bermacam-macam.

Sampai di sini kita sudah membahas secara singkat materi Tindakan Motif dan Prinsip Ekonomi untuk kelas 7.

Macam Macam Motif Ekonomi

Motif ekonomi dapat dibedakan menjadi empat macam, antara lain sebagai berikut

a. Motif untuk Memenuhi Kebutuhan

Motif paling penting yang mendorong manusia melakukan kegiatan ekonomi, yaitu ingin memenuhi kebutuhan untuk mencapai kemakmuran. Setiap aktivitas yang dilakukan manusia dengan harapan dapat memperoleh penghasilan. Penghasilan itulah yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan.

Apabila penghasilannya tidak mencukupi maka berusaha mendapatkan penghasilan tambahan dengan melakukan kegiatan ekonomi lainnya. Sebagai contoh seorang wanita pedagang sayur keliling dengan tujuan membantu mendapatkan tambahan penghasilan suaminya yang bekerja sebagai buruh pabrik.

b. Motif Berbuat Sosial

Rasa kemanusiaan selalu ada pada setiap orang. Selain ingin memenuhi kebutuhan manusia punya keinginan untuk menolong orang lain atau ingin membantu sesama manusia. Sebagai contoh, seorang siswa berkunjung ke Panti Asuhan untuk menyumbangkan buku-buku pelajaran yang tidak terpakai.

Masih ada banyak kegiatan ekonomi lain yang dilakukan dengan motif sosial ini. Contoh, membantu orang lain misalnya dengan menyumbangkan baju yang tidak terpakai, membantu teman yang kekurangan, membantu fakir miskin, dan membantu teman yang terkena musibah.

Memberi sumbangan ke pada korban bencana alam adalah tindakan ekonomi. Motif tindakan ekonomi ini jelas bukan untuk memenuhi kebutuhan kita, tetapi lebih pada dorongan untuk membantu sesama. Jadi motif berbuat sosial ini adalah dorongan kemanusian yang membuat manusia melakukan kegiatan ekonomi.

c. Motif untuk Mendapatkan Penghargaan

Penghargaan yang dimaksud bukan sekedar mendapat pujian atau piagam tetapi juga ingin status sosial yang lebih tinggi dari masyarakat sekitar. Penghargaan diperoleh apabila ada usaha dengan rajin untuk memperolehnya. Belajar dengan rajin untuk memperoleh prestasi maka akan mendapat penghargaan pada saat pembagian laporan hasil belajar pada akhir semester atau kompetisi mata pelajaran yang diadakan sekolah setiap pekan kreativitas.

Penghargaan dari masyarakat biasanya dilatarbelakangi oleh perilaku kita. Misalnya kita belajar dan bekerja dengan giat akhirnya kita menjadi anak kampung yang sukses maka kita dan keluarga kita lebih dihargai oleh masyarakat. Tidak sedikit orang yang melakukan kegiatan ekonomi dengan dorongan untuk mendapatkan penghargaan ini.

d. Motif untuk Memperoleh Kekuasaan

Motif lain yang mendorong manusia melakukan kegiatan ekonomi adalah motif memperoleh kekuasaan. Manusia kadang tidak puas terhadap apa yang diperoleh, sehingga terus melakukan kegiatan dan mengembangkan usaha. Misalnya seorang pengusaha ingin menguasai pasar sehingga melakukan beberapa keputusan strategi harga atau promosi. Juga bisa jadi terkait dengan kekuasaan dalam organisasi misalnya calon pemimpin yang mendanai perkembangan karier bawahannya agar mau mendukungnya sebagai pemimpin.

Apa Pengertian Prinsip Ekonomi ?

Kita lanjutkan pembahasan Tindakan Motif dan Prinsip Ekonomi untuk kelas 7 ini dengan membahas apa itu prinsip ekonomi? Prinsip ekonomi ini adalah sesuatu yang dijadikan pedoman dalam melakukan kegiatan ekonomi, baik oleh konsumen, produsen, maupun pemerintah.

Kegiatan ekonomi meliputi kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi, yang mendasarkan kegiatannya pada prinsip ekonomi. Bagi pelaku produksi, tindakan yang dilakukan harus menggunakan bahan baku yang bagus, tenaga kerja yang terampil, mesin, sehingga dalam melakukan proses produksi dapat efisien dan barang hasil produksinya berkualitas. Bagi distributor, berusaha agar barang yang disalurkan tepat sasaran. Bagi konsumen dapat memenuhi kebutuhan dengan cara membeli barang dengan harga yang sesuai dan kualitas bagus.

Apa yang dimaksud prinsip ekonomi? Di bawah ini ada beberapa pengertian prinsip ekonomi pada umumnya.

  1. Prinsip ekonomi adalah usaha untuk mendapatkan hasil tertentu dengan pengorbanan yang sekecil mungkin.
  2. Prinsip ekonomi adalah dengan pengorbanan yang kita keluarkan untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan diharapkan.
  3. Prinsip ekonomi adalah berusaha dengan alat yang tersedia untuk memperoleh hasil yang maksimal.
  4. Prinsip ekonomi adalah dasar berpikir manusia yang digunakan untuk melakukan tindakan ekonomi.

Bahkan dalam dunia usaha prinsip ekonomi berhubungan dengan sebutan efisien dan efektif. Efisien artinya kegiatan yang dilakukan tepat untuk mencapai target tertentu dan efektif artinya apa yang dilaksanakan benar. Prinsip ekonomi baik sekali digunakan dalam segala kegiatan ekonomi, baik kegiatan produksi, distribusi maupun konsumsi.

Karena prinsip ekonomi ini adalah dasar berpikir atau pedoman dalam melakukan tindakan, tentu saja harus rasional dan sesuai dengan norma-norma dan hukum positif yang berlaku di dalam masyarakat.

Orang akan menerapkan prinsip ekonomi dalam kegiatan sehari-hari. Sebagai contoh seseorang akan membeli sepatu pada toko A dengan harga Rp 150.000,00, pada toko B harga sepatu Rp 149.000,00 dan pada toko C harga sepatu dengan kualitas yang sama Rp 149.500,00. Berdasar prinsip ekonomi tentu orang tersebut akan membeli pada toko B yang harga lebih murah dan kualitas sama.

Orang yang berpedoman pada prinsip ekonomi selalu melakukan pertimbangan-pertimbangan sehingga pengorbanan kita dapat memperoleh hasil yang maksimal.

Prinsip ekonomi dapat diterapkan dalam kegiatan ekonomi. Penerapan prinsip ekonomi dalam kegiatan-kegiatan ekonomi tentu dengan tujuan yang berbeda. Di bawah ini contoh penerapan dalam kegiatan ekonomi.

1. Penerapan prinsip ekonomi dalam kegiatan produksi antara lain:

  • menggunakan bahan mentah atau bahan baku dengan mutu baik,
  • mendirikan tempat perusahaan yang dekat dengan bahan mentah/bahan baku,
  • menggunakan tenaga kerja dengan upah murah, dan
  • harus selalu hemat dalam biaya produksi.

2. Penerapan prinsip ekonomi dalam kegiatan distribusi, antara lain :

  • menyalurkan barang dengan prinsip tepat sasaran, tepat waktu, dan tepat tempat,
  • menempatkan perusahaan di antara produsen dan konsumen,
  • memberikan layanan dengan baik, dan
  • menggunakan sarana distribusi yang murah.

3. Penerapan prinsip ekonomi dalam kegiatan konsumsi, antara lain :

  • membeli barang dengan memilih terlebih dahulu;
  • memilih barang yang kualitas bagus;
  • membeli barang sesuai dengan yang direncanakan; dan
  • setiap awal bulan membuat daftar kebutuhan berdasar skala prioritas.

Penerapan prinsip ekonomi sangat penting apalagi di era globalisasi, semua barang secara bebas masuk dan keluar dari dalam negeri. Pada saat seperti ini produsen dituntut dapat menghasilkan barang yang berkualitas dengan harga yang bersaing. Tugas produsen ini sangat berat, tetapi harus tetap dilaksanakan agar barang hasil produksinya dapat terjual. Begitu juga distributor harus melakukan penyaluran dengan efektif dan efisien. Sebaiknya distributor menggunakan saluran distribusi yang tepat.

Video Pembelajaran Tindakan Motif dan Prinsip Ekonomi kelas 7

Berikut ini adalah video pembelajaran dengan materi Tindakan Motif dan Prinsip Ekonomi kelas 7. Silakan simak baik-baik ya.

Soal Latihan materi Tindakan Motif dan Prinsip Ekonomi kelas 7

https://quizizz.com/join/quiz/5e6f35321f42a7001b4c24f1/start

Soal Latihan materi Tindakan Motif dan Prinsip Ekonomi kelas 7

Demikianlah rangkuman materi Tindakan Motif dan Prinsip Ekonomi kelas 7 disertai dengan video pembelajaran dan latihan soal online. Semoga bermanfaat dan selamat belajar dari mana saja dan kapan saja (maglearning.id).

Loading...