jenis tinta

Jenis Jenis Tinta Untuk Print Kain

Digital printing atau teknik print kain merupakan metode yang digunakan untuk membuat desain atau gambar grafis tercetak pada kain. Proses printing kain ini tentunya diperlukan untuk membuat kain memiliki motif atau desain sesuai dengan yang diinginkan sehingga kain dapat digunakan untuk membuat produk-produk tekstil yang memiliki nilai estetika dan daya tarik yang lebih.

Warna yang diaplikasikan pada kain merupakan warna yang berasal dari tinta khusus printing kain yang memiliki kualitas yang baik pada kain sehingga warna atau desain dan motif yang dicetak pada kain dapat menempel dengan sempurna dan bertahan dengan baik pada kain.

Selain itu warna khusus yang digunakan untuk proses printing kain memiliki sertifikasi aman untuk kulit manusia sehingga kamu tidak perlu khawatir ketika menggunakan produk-produk tekstil yang diberi motif atau gambar menggunakan metode printing kain. Bahkan warna tersebut aman untuk kulit bayi, itulah yang membuat banyak pelaku usaha yang membuat produk-produk yang lucu untuk bayi dengan memberikan motif yang tentunya cocok untuk bayi.

Ada beberapa jenis tinta yang digunakan untuk proses printing kain tergantung dari keperluaan dan jenis kain yang digunakan, berikut beberapa jenis tinta yang perlu kamu ketahui.

1. Tinta Pigment

Tinta pigment merupakan jenis tinta yang menggunakan partikel-partikel kecil dari bahan pewarna yang digunakan untuk membuat desain atau motif pada kain. Cara kerja tinta pigment ini yaitu menempel pada kain dan bukan menyerap sehingga dalam beberapa kondisi warna ini bisa bertahan lebih lama dari yang diperkirakan bahkan sampai beberapa puluh tahun.

2. Tinta Sublimasi

Tinta jenis ini merupakan tinta yang digunakan dalam metode printing sublime, dimana teknik printing menggunakan kertas transfer dan menggunakan alat press untuk membuat gambar atau motif yang berada pada kertas transfer tersublimasi pada kain, sehingga motif atau desain tersebut menempel pada kain. Tinta sublimasi ini merupakan zat warna yang tersuspensi dalam cairan pelarut seperti air yang apabila diberi suhu sekitar 180-210 C, maka cairan tersebut akan mengalami sublimasi atau perpindahan dari partikel padat ke gas.

3. Tinta Latex

Tinta latex merupakan tinta yang memiliki kandungan dasar berupa air sehingga tinta ini juga dikenal sebagai tinta yang ramah lingkungan. Meskipun tinta jenis ini merupakan tinta yang memiliki bahan dasar air, namun daya tahan yang dimiliki tinta ini terbilang kuat dimana bisa menempel dengan baik pada kain.

4. Tinta UV

Tinta berikutnya yakni tinta UV yang merupakan tinta yang dicetak dan dikeringkan dengan bantuan sinar UV atau sinar Ultra Violet. Proses pengeringan dengan sinar UV ini melibatkan polimerisasi dari monomer saat tinta terkena paparan sinar UV.

5. Tinta Solvent

Tinta solvent atau tinta yang memiliki bahan dasar minyak atau Oil merupakan tinta yang terbuat dari campuran pigment dan resin. Untuk membuat pigment dan resin tetap dalam keadaan cair diperlukan pelarut, sehingga dapat digunakan untuk memberikan motif atau gambar pada kain dengan baik.

6. Tinta Reaktif

Jenis tinta berikutnya yakni tinta Reaktif yang sangat cocok diaplikasikan pada industri tekstil maupun garmen karena tinta mengandung zat warna yang menciptakan ikatan kimia dengan selulosa yang dapat diaplikasikan dengan baik pada kain.

Itulah beberapa jenis tinta yang digunakan dalam proses printing kain atau cetak kain pada jasa print kain. Keperluaan tinta-tinta tersebut tentunya disesuaikan dengan jenis kain dan permintaan produk.

Loading...