Ekonomi Internasional dan Cakupannya

6. Koordinasi kebijakan internasional

Ekonomi internasional terdiri dari negara-negara yang berdaulat, masing-masing bebas memilih kebijakan ekonominya sendiri. Sayangnya, dalam ekonomi dunia yang terintegrasi, kebijakan ekonomi satu negara biasanya juga memengaruhi negara lain.

Misalnya, ketika Bundesbank Jerman menaikkan suku bunga pada tahun 1990, yaitu sebuah langkah yang diambil untuk mengendalikan kemungkinan dampak inflasi dari reunifikasi Jerman Barat dan Timur. Hal itu membantu mempercepat resesi di seluruh Eropa Barat.

Perbedaan tujuan antar negara sering kali menimbulkan konflik kepentingan. Bahkan ketika negara memiliki tujuan yang sama, mereka mungkin akan mengalami kerugian jika gagal mengoordinasikan kebijakan mereka bersama.

Masalah mendasar dalam ekonomi internasional adalah menentukan bagaimana menghasilkan tingkat harmoni yang dapat diterima antara perdagangan internasional dan kebijakan moneter berbagai negara tanpa adanya pemerintah dunia yang memberi tahu pada para pemimpin negara-negara di dunia tentang apa yang harus dilakukan.

Selama hampir 70 tahun, kebijakan perdagangan internasional telah diatur oleh perjanjian internasional yang dikenal dengan General Agreement on Tariffs and Trade (GATT). Sejak 1994, aturan perdagangan telah diberlakukan oleh organisasi internasional, Organisasi Perdagangan Dunia, yang dapat memberi tahu banyak negara, termasuk Amerika Serikat, bahwa kebijakan mereka melanggar perjanjian sebelumnya.

7. Pasar modal internasional

Dalam ekonomi canggih apa pun, ada pasar modal yang luas: seperangkat pengaturan di mana individu dan perusahaan bertukar uang sekarang dengan janji yang akan dibayarkan di masa depan. Semakin pentingnya perdagangan internasional sejak tahun 1960-an telah dibarengi dengan pertumbuhan pasar modal internasional, yang menghubungkan pasar modal masing-masing negara.

Pada tahun 1970-an, negara-negara Timur Tengah yang kaya minyak menempatkan pendapatan minyak mereka di bank-bank di London atau New York, dan bank-bank ini pada gilirannya meminjamkan uang kepada pemerintah dan perusahaan di Asia dan Amerika Latin.

Selama 1980-an, Jepang mengubah sebagian besar uang yang diperolehnya dari ekspor yang meledak menjadi investasi di Amerika Serikat, termasuk pendirian sejumlah anak perusahaan Jepang di AS yang terus bertambah. Saat ini China menyalurkan pendapatan ekspornya sendiri ke berbagai aset asing, termasuk dolar yang dipegang pemerintahnya sebagai cadangan internasional.

Pasar modal internasional berbeda dalam beberapa hal penting dari pasar modal domestik. Mereka harus menghadapi peraturan khusus yang diberlakukan banyak negara pada investasi asing, mereka juga terkadang menawarkan peluang untuk menghindari peraturan yang ditempatkan di pasar domestik.

Nah, itu tadi bahasan kita tentang Ekonomi Internasional dan cakupannya. Ada tujuh bahasan pokok yang dipelajari dalam cabang ilmu ekonomi internasional, namun bisa dibagi menjadi 2 sub bidang saja. Apa saja?

Ekonomi Internasional: Perdagangan dan Transaksi Moneter

Apa yang dipelajari dalam ekonomi internasional dapat dibagi menjadi dua subbidang besar: yaitu studi perdagangan internasional dan studi tentang keuangan internasional. Analisis perdagangan internasional berfokus terutama pada transaksi riil dalam ekonomi internasional, yaitu pada transaksi yang melibatkan pergerakan fisik barang atau komitmen nyata dari sumber daya ekonomi. Sedangkan, analisis moneter internasional berfokus pada sisi moneter ekonomi internasional, yaitu pada transaksi keuangan seperti pembelian dolar AS oleh asing.

Sebagai contoh, misalnya masalah perdagangan internasional adalah konflik antara Amerika Serikat dan Eropa mengenai ekspor produk pertanian bersubsidi Eropa. Sedangkan contoh masalah moneter internasional adalah perselisihan mengenai apakah nilai tukar mata uang dolar harus dibiarkan mengambang bebas atau distabilkan oleh pemerintah.

Di dunia nyata tidak ada garis pemisah sederhana antara perdagangan dan masalah moneter. Sebagian besar perdagangan internasional melibatkan transaksi moneter, sementara, seperti yang telah dibahas di atas, bahwa banyak peristiwa moneter memiliki konsekuensi penting untuk perdagangan. Meskipun demikian, pembedaan bahasan antara perdagangan internasional dan keuangan internasional tetap penting. Saya kira cukup sekian dulu bahasan kita mengenai ekonomi internasional dan cakupannya. Sampai ketemu lagi di lain kesempatan. Salam belajar menyenangkan kapan saja dan di mana jasa (maglearning.id).

Tinggalkan Balasan