Pengaruh Kepadatan Penduduk terhadap Lingkungan – Kehidupan manusia tidak dapat dilepaskan dari alam. Untuk menjaga kelangsungan hidupnya, manusia melakukan eksploitasi terhadap alam. Eksploitasi terhadap alam dapat menimbulkan berbagai masalah, terutama pada sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui.
Berbagai jenis bahan tambang seperti minyak bumi, gas alam, dan batu bara merupakan sumber daya alam yang suatu saat akan habis dan tidak dapat diperbarui lagi. Meningkatnya populasi penduduk berarti meningkat pula kebutuhan hidup. Berikut ini Dampak atau Pengaruh Kepadatan Penduduk terhadap Lingkungan
Ketersediaan Udara Bersih
Udara bersih banyak mengandung oksigen, semakin banyak jumlah penduduk berarti semakin banyak oksigen yang diperlukan. Namun kebersihan udara tidak semata-mata ditentukan oleh kadar oksigen saja.
Apabila kandungan gas-gas ini meningkat, maka dapat dikatakan bahwa udara telah tercemar. Bertambahnya pemukiman, alat transportasi, dan kawasan industri yang menggunakan bahan bakar fosil (minyak bumi, bensin, solar, dan batu bara) mengakibatkan kadar CO2 dan CO di udara semakin tinggi. Berbagai kegiatan industri juga menghasilkan gas-gas pencemar seperti oksida oksigen (NOx) dan oksigen belerang (Sox) di udara.
Ketersediaan Pangan
Untuk bertahan hidup, manusia membutuhkan makanan ketidakseimbangan antara bertambahnya jumlah penduduk dengan bertambahnya produksi pangan sangat memengaruhi kualitas hidup manusia. Akibatnya penduduk dapat kekurangan gizi atau bahkan kurang pangan.
Ketersediaan Lahan
Pengaruh Kepadatan Penduduk terhadap Lingkungan berikutnya adalah masalah ketersediaan lahan. Untuk mengatasi kekurangan lahan, sering dilakukan dengan memanfaatkan lahan pertanian produktif untuk perumahan dan pembangunan sarana dan prasarana kehidupan. Selain itu pembukaan hutan juga sering dilakukan untuk membangun areal industri, perkebunan, dan pertanian.
Meskipun hal ini dapat dianggap sebagai solusi, sesungguhnya kegiatan itu merusak lingkungan hidup yang dapat mengganggu keseimbangan lingkungan. Jadi peluang terjadinya kerusakan lingkungan akan meningkat seiring dengan bertambahnya kepadatan penduduk.
Ketersediaan Air Bersih
Air bersih yang digunakan sehari-hari sebagian besar berasal dari air tanah, air permukaan, dan air atmosfer. Saat ini banyak dikembangkan teknologi sederhana untuk menjernihkan air dari sumber air terbuka seperti sungai dan bendungan.
Pencemaran Lingkungan
Aktivitas manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sering menimbulkan dampak buruk pada lingkungan. Penebangan hutan yang tidak terkendali dapat mengakibatkan berbagai bencana seperti banjir dan tanah longsor, serta dapat melenyapkan kekayaan berbagai bencana seperti banjir dan tanah longsor, serta dapat melenyapkan kekayaan keanekaragaman hayati di hutan tersebut.
Di daerah yang berpenduduk padat, sampah rumah tangga yang dihasilkan juga banyak. Jadi kepadatan penduduk yang tinggi dapat mengakibatkan timbulnya berbagai pencemaran lingkungan dan kerusakan ekosistem.
Itulah tadi sedikit informasi yang bisa saya sampaikan tentang Dampak atau Pengaruh Kepadatan Penduduk terhadap Lingkungan semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita semua. Selamat belajar dan terima kasih telah berkunjung ke maglearning.id.